Rezim Jokowi Ingin Naikkan Harga BBM hingga Rp 8.500
Posted by KabarNet pada 29/03/2015
Jakarta – KabarNet: Rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Kementerian ESDM akan perlahan-lahan menaikkan harga BBM hingga Rp 8.500 per liter. Harga BBM yang berlaku sekarang dinilai masih belum mencapai Rp 8.500 sebagai patokan harga keekonomian tertinggi yang diinginkan rezim Jokowi.
Disaat harga minyak dunia yang masih anjlok. Pemerintah sudah tiga kali menaikkan harga bbm jenis Premium sejak Jokowi menjabat Presiden Oktober lalu.
Dengan tiga kali kenaikkan dan dua kali penurunan harga bbm pemerintah berharap masyarakat terbiasa dengan perubahan naik turunnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar. Bulan ini saja, pemerintah telah menaikkan harga BBM dua kali yaitu 1 Maret dan 28 Maret 2015.
“Aturannya setiap bulan sekali minimum, paling tidak 2 kali, kita membiasakan diri untuk melakukan penyesuaian untuk harga yang naik turun,” kata Kepala Unit Pengendali Kinerja Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Widhyawan Prawiraatmadja dalam diskusi Energi Kita di Restoran Bumbu Desa, Cikini, Jakarta, Minggu 29 Maret 2015.
Pria yang akrab disapa Wawan ini menjelaskan, kenaikan harga BBM akan dipertimbangkan melalui berbagai faktor seperti kenaikan harga minyak dunia dan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
“Kan kemarin sudah naik, itu secara berkala, akan dievaluasi, syukur-syukur harga turun. Jadi tergantung harga minyak dunia dan nilai tukar karena kita belinya pakai dolar AS. Kita menginginkan rupiah menguat tapi kan melihat semua mata uang juga melemah terhadap dolar AS, kita perlu antisipasi,” ucap Wawan yang juga staf khusus Menteri ESDM ini.
Menurutnya, harga BBM saat ini belum menyentuh harga keekonomian tertinggi di level Rp 8.500. Harga tersebut akan dicapai dengan perlahan menaikkan harga BBM. “Pemerintah kan ingin fair saat harga minyak naik, kita naikkan saat harga minyak dunia turun, ya kita turunkan tapi kan kenaikan harga belum sampai Rp 8.500 seperti yang pernah terjadi,” paparnya. [KabarNet/ http://kabarnet.in /fastnews/Ant/adl]
Anonim said
Paraaaah …
Naikin aja terus biar cepat kesamber sama pesawat terbang !
Paulus Nabi Palsu said
Beginilah jdnya kl negara diperintah sm rezim goblok didukung sm pengikut2x yg lebih guoblok lg.
Kl ada yg gk setuju keluarin aza uneg2xnya yo.
Gitu aza kok repot